Lagu ini tiba-tiba ada di playlist, Maaf dari Calvin Jeremy. Liriknya aku merasa aku banget waktu dulu. Gak papa dong yah, mengingat dulu kalau hanay untuk menulis, tidak mengungkit lagi atau malah inign kembali ke masa itu. Toh masa sekarang sangat jauh indahnya daripada lalu.
Dulu aku pernah menjalani hubungan dengan seseorang dimana aku paling sering minta maaf, hampir satu minggi satu kali. Sudah beragama macamnya kesalahanku. Tapi gak juga aku tau dimana intinya. Sampe sekarang baru aku sadar bahwa intinya adalah aku tidka diterima apa adanya. Dan memang ego ku yang sulit untuk benar-benar berubah. Terlebih kalau aku diminta belajar sendiri, menacari tau sendiri. Aku bukannya tak mencoba, berkali-kali, tapi malah kegagalannya lebih parah lagi.
Dan sekarang aku belajar bahwa sesuatu itu ya harus diomongin. Kamu kesel, kamu gak suka, dan kamu minta orang yang bertanya tentang kekesalan kamu itu mencari tau sendiri, disuruh menunggu kesal kamu reda saja itu sudah hal tersulit apa lagi mencari tau. Tau gak? Ketidaksabarannay dalam menanti itu karena dia begitu takut kehilangan kamu, takut tiba-tiba dalam masa penantiannya itu, saat kamu gak bersamanya, hati kamu diisi yang lain lah, atau malah kamu berpikir "hmmm nyaman juga ya tanpa dia". Nah lo! Ketakutan-ketakutan itu memang membuat mu risih, terganggu, tapi mengertilah sedikit saja, dia hanya ingin tau kabar mu, walau hanya untuk mendengar kamu menjawab telfon "halo" membalas sms "ya". Dia hanya ingin kamu selalu ada dalam hari-harinya. Dan sedikit saja mengerti tentang ini, "masalah itu seharusnya diselesaikan sesegera mungkin, di bicarakan sedalam mungkin, agar jelas semua, agar tampat mana yang harus di koreksi dan instopeksi."
lirik Maaf-Calvin Jeremy
masih terdengar di telingaku semua kata
tersadar ku tlah sakiti hatimu
meski bukan maksudku tuk lukai perasaan
kasih maafkanlah aku dan jangan kau membisu
karna kesalahanku, keegoanku
berikanku kesempatan tuk perbaiki semua
karna ku hanya ingin membuatmu bahagia
ku rindukan tawa dan candamu saat ini
yang biasa mengisi hariku, warnai hidupku
ku perlukan cintamu, hadirmu di sini
ku mohon kembalilah padaku seperti dulu
Okeey, lanjut dengan TA.
No comments:
Post a Comment